Pada mulanya pedagang kaki lima adalah self –employed yang artinya pedagan kaki lima itu umumnya hanya terdiri dari satu tenaga kerja dan modalnya pun relative sedikit dan terbahi atas modal tetap dan peralatan.
Dalam periode ekonomi sekarang dmana kebutuhan yang terus meningkat itu menutut pelaku ekonomi membuat strategi lain pedagang kaki lima yang pada awalnya hanya terdiri dari satu orang saja dan tidak memerlukan modal yang besar kini sudah sulit untuk menemukan dengan cara sepergi itu banyak pelaku ekonomi menengah yang sekarang berkecimpung dalam roda pedagang kaki lima walaupun kehadiran mereka tidah sepenuhnya bersungguh – sungguh pada hal tersebut . di masa yang sekarang ini kita sering jumpai entah itu pasar malam atau pasar pagi di hari minggu dimana pedagang yang saat ini terlihat lebih mapan dari pada sebelumnya dan tentumya tidak dengan satu pekerja dan modal yang sedikit
Mungkin ada beberpa sumber yang mengatak pedagang kaki lima relative tidak terpengaruh krisis global karena dampak krisis tersebut tidak seara nyata ia rasakan tapi menurut pengamatan saya jelas hal ini sangat berpengaruh terhadap pedagang kakil lima karena persaingan disana semakin ketat. terkadang kaum ekonomi menengah menjadikan pedagang kaki lima sebagai alternative mencari keuntungan sehingga menimbulkan daya saing yang sangat tinggi dan hal itu pasti berdampak pada pedagang yang memilik modal sedikit yang mengakibatkan berkurangnya pendapatan
Kesimpulan dari berbagai sumber dan hasil pengamatan sendiri